Pengurus DPD PAN dan Nasdem Kota Kediri saat rapat pengusungan Paslon
Kediri- Pasangan Calon (Paslon) Petahana tidak perlu khawatir lagi dalam hal dukungan partai politik untuk maju di Pilkada 2018. Paling tidak saat ini sudah ada dua parpol pengusung dan dua parpol Pendukung.
Dua parpol pengusung tersebut yakni PAN dengan 6 kursi dan Nasdem dengan 1 kursi. Sementara untuk Parpol pendukung yakni PKS dengan 3 kursi dan Demokrat dengan 2 kursi. Sehingga total ada 12 kursi. Dengan banyak partai pengusung dan pendukung lebih memudahkan langkah Paslon Mas Abu dan Ning Lik untuk melenggang di Pemilihan 2018
Hal itu berbeda sekali saat Mas Abu dan Ning Lik untuk maju dalam Pilkada 2014 lalu yang saat itu Mas Abu dan Ning Lik masih minim dukungan. Hanya didukung oleh PAN dengan 4 kursi Gerindra dan PPNUI yang masing-masing satu kursi.
Ketua DPD PAN Kota Kediri Abdul Bagi menjelaskan kalau pihaknya masih membuka peluang lagi bagi partai lain yang ingin mendukung Paslon Mas Abu dengan Ning Lik. Menurutnya semakin banyak partai yang mendukung semakin memantapkan Paslon petahana.” Sebenarnya hanya dengan PAN sudah bisa mengusung petahana, akan tetapi dengan melibatkan banyak partai lebih bagus,” ujarnya.
Pria yang akrab disapa dengan Abah Bagi juga mengaku akan mendaftarkan ke KPU pada Senin (8/1). Menurutnya dengan daftar lebih cepat lebih baik. Apabila ada kekeliruan bisa segera dibenahi. Mengingat waktu pendaftaran cukup pendek.
Sementara untuk Paslon Aizuddin Abdurrahman yang berpasangan dengan Sujono Teguh Wijono saat ini telah resmi diusung oleh PKB dan Golkar dan juga PPP. Untuk PKB saat ini mempunyai 4 kursi, Golkar 3 dan PPP 2 kursi.Dengan 9 kursi tersebut sudah cukup untuk mendaftarkan Paslon Aizudin-Sujono.” Untuk rekom PKB sudah pasti ke Gus Aiz-Sujono,” kata Oing Abdui Muid selaku Ketua DPD PKB Kota Kediri.
Sementara untuk Hanura hingga saat ini belum menentukan sikap. Saat dihubungi salah satu pengurusnya baru Senin (8/1) untuk menentukan dukunganya.
Dan untuk PDIP dan Gerindra dikabarkan telah berkoalisi untuk mengusung salah satu calon. Akan tetapi ketika dipastikan terkait kejelasanya, salah satu pengurus Gerindra belum berani berkomentar. “ Masalah itu saya belum komentar dulu,” ujar ketua DPD Gerindra Kota Kediri Huda Salim. (bad)
Tinggalkan Balasan