Eks Lokalisasi Semampir, 6 Tahun Mangkrak

KEDIRI – Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang dijanjikan Pemkot Kediri akan dibangun di kawasan eks lokalisasi Semampir, Kota Kediri, hingga kini masih isapan jempol. Kawasan eks lokalisasi Semampir masih mangkrak, dan tidak jelas kapan akan dibangun. Padahal, pembongkarannya sudah dilakukan pertengahan 2016 lalu atau sekitar 6 tahun berjalan. “Kita berharap segera ada kejelasan kapan akan dibangun. Masyarakat sekitar berharap eks lokalisasi segera dibangun, biar ada efek pertumbuhan ekonomi di masyarakat sekitar,”ujar Fajar Basuko, Ketua LPMK Kelurahan Semampir, Kota Kediri. Didampingi sekretaris LPMK, Hari Budi Susetyo.

SEPERTI HUTAN : Kawasan eks lokalisasi Semampir, yang kini sudah berubah seperti hutan kota

Fajar memberikan gambaran perbandingan dengan eks lokalisasi Kalijodo di Jakarta, yang dibongkar hampir bersamaan dengan eks lokalisasi Semampir. Di Kalijodo, Jakarta, begitu dibongkar langsung dibangun. Sebaliknya, di eks lokalisasi Semampir, setelah dibongkar terkesan dibiarkan mangkrak begitu saja. “Terkesan, Pemkot ambisius untuk pembongkaran, tetapi tidak dibarengi dengan perencanaan pembangunan yang matang. Kalau sekadar membongkar, semua orang ya bisa,”tambah Fajar.

FAJAR BASUKO : Ketua LPMK Kelurahan Semampir

Sementara itu, situasi di eks lokalisasi Semampir, kini sudah berubah menjadi semacam ‘Hutan Kota’. Sejumlah pohon Angsana yang ditanam usai pembongkaran 2016 lalu, kini sudah tumbuh dengan baik dengan besaran ukuran sedang. Sempat muncul kabar, bahwa eks lokalisasi itu akan dibangun menjadi taman terbuka hijau pada 2022, dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pemerintah pusat, karena Pemkot Kediri tidak memiliki dana. Tetapi, kabar itu ternyata masih sumir.

Kepala Dinas PUPR Kota Kediri, Endang Kartika Sari, saat dikonfirmasi terkait kabar akan dibangunnya eks lokalisasi Semampir, menampik soal isu bahwa eks lokalisasi Semampir akan dibangun 2022 ini. “Maaf, masih belum (akan dibangun,red). Masih tahap perencanaan dan koordinasi  dengan Dirjen Cipta Karya,”ujar Endang, saat dihubungi melalui saluran whatsApp, Senin (10/1/2022).

Apakah itu berarti belum ada kepastian terkait pembangunan eks lokalisasi Semampir? “Belum. Kemarin dari Kementrian Survey lagi ke lokasi (eks lokalisasi,red),”tandas Endang. (mam)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.