Youtuber Dilarang Ambil Gambar Persik

KEDIRI – Menjelang masa bergulirnya pertandingan Liga I, para youtuber yang ingin memanfaatkan momen latihan dan pertandingan Persik, harus gigit jari. Sebab, manajemen Persik melarang mereka mengambil gambar saat tim Persik latihan maupun dalam pertandingan. Alasannya, Youtuber bukan media massa dan khawatir strategi Persik akan bocor atau diketahui calon lawan sebelum pertandingan. Sehingga saat pertandingan, Youtuber dilarang masuk lapangan.

Anwar Bahar Basalamah, media officer (MO) Persik Kediri saat di temui pada Selasa (8/9/20) mengatakan, banyak youtuber yang meng upload tim Macan Putih saat belatih membuat khawatir skuad. Tanpa disadari unggahan latihan Persik itu akan membuat strategi Macan Putih dibaca oleh lawan. ” Kita juga menerapkan aturan dari PT LIB. Youtuber memang dilarang, karena mereka bukan media massa. Kita berhak melarang mereka,” ujarnya.

Basalamah menjelaskan,  dulu sebelum ada larangan Youtuber mengambil gambar, para Youtuber  ikut wawancara seperti  wartawan. “Sekarang kita ada aturanya sendiri. Misalnya, fotografer boleh di pinggir lapangan dan yang lain di tribun. Selain itu, medianya harus didaftarkan dulu di PT LIB,” tandasnya.

Untuk mengatasi para Youtuber yang tetap membandel, manajemen  memperketat pengawasan dan menempelkan beberapa tulisan mengenai larangan tersebut di sejumlah tempat yang mudah dilihat oleh orang. Misalnya di pintu masuk , pintu press conference, dan sebagainya.

Sementara itu,  pelatih Persik Budi Sudarsono mengatakan, semua pemain Persik Kediri sudah tergabung dengan tim saat latihan. Budi menilai, selama latihan bersama ini, hasilnya dinilai memuaskan. “Sya sedang mengembalikan tenaga, kondisi fisik, dan kebersamaan mereka,” kata Budi.

Mantan pemain Timnas Indonesia ini menjelaskan, jadwal liga satu sangat pendek-pendek. Para pemain hanya memiliki waktu sedikit untuk beristirahat,  sehingga harus dia mempersiapkan fisik semaksimal mungkin. “Perjalanan kita itu menggunakan bus, tidak bisa menggunakan pesawat.  Untuk menyiasati kecapekan para pemain, mereka langsung berangkat menuju lokasi pertandingan selanjutnya. Capek -capek sekalian, nanti istirahatnya di dekat lokasi pertandingan,” tegasnya. (sul/mam)

Youtubers are prohibited from taking pictures of peaches

KEDIRI – Towards the rolling period of the League I match, YouTubers who want to take advantage of the Peach training and match moments, have to bite their fingers. This is because the management of Peaches forbids them from taking pictures when the Peach team is training and in matches. The reason is, Youtuber is not a mass media and is worried that the Persik strategy will be leaked or known to potential opponents before the match. So that during the match, Youtuber is prohibited from entering the field.

When met on Tuesday (8/9/20), Anwar Bahar Basalamah, media officer (MO) of Persik Kediri, said that many YouTubers who uploaded the Macan Putih team while training made the squad worry. Without realizing it, the Peach training upload will make the White Tiger strategy read by opponents. “We are also applying the rules from PT LIB. Youtubers are indeed banned, because they are not mass media. We have the right to ban them,” he said.

Basalamah explained, before there was a ban on YouTubers to take pictures, YouTubers participated in interviews like journalists. “Now we have our own rules. For example, photographers can be on the sidelines and others in the stands. In addition, the media must first be registered at PT LIB,” he said.

To overcome the persistent Youtubers, management has tightened supervision and posted several articles about the ban in a number of places that are easily seen by people. For example at the entrance, press conference door, and so on.

Meanwhile, Persik coach Budi Sudarsono said that all Persik Kediri players had joined the team during training. Budi assessed that during this joint exercise, the results were considered satisfactory. “I’m restoring their energy, physical condition, and togetherness,” said Budi.

The former Indonesian national team player explained that the first league schedule was very short. The players only have a little time to rest, so he must prepare physically as much as possible. “Our journey is by bus, we cannot use the plane. To get around the tiredness of the players, they immediately go to the next match location. Tired too, will rest near the location of the match,” he said. (sul / mam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.