Kediri – Pembangunan Bandara Kediri hingga kini terus berjalan. Bandara yang akan menjadi pelapis dari Bandara Juanda itu saat ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat Jawa Timur.
Untuk menunjang mobilitas transportasi dari dan menuju bandara tersebut, Pemerintah Kabupaten Kediri dan Kementerian PUPR akan memulai tahapan pembangunan tol Kediri – Kertosono. Selama ini untuk akses jalur dari Kediri menuju gerbang tol terdekat yakni Kertosono harus menempuh perjalanan 30 menit.
Rencananya jalan tol Kediri – Kertosono akan dibangun sepanjang 20 kilometer. Sedangkan saat ini Pemerintah Kabupaten Kediri tengah melakukan sosialisasi serta tahapan pembebasan lahan secara bertahap. Total ada 39 hektar lahan yang akan dilakukan pembebasan.
Tahapan pembangunan Tol Kediri – Kertosono direncanakan akan dimulai setelah hari raya Idul Fitri 2021 nanti. Pembangunan tol tersebut ditargetkan memakan waktu 18 hingga 24 bulan.
Sementara itu, dua jalan tol lainnya rencananya juga akan dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Kediri untuk menunjang kelancaran transportasi dan perekonomian warga. Dua jalantol itu yakni Kediri – Tulungagung serta yang saat ini sedang dijajaki adalah jalur Kediri – Kota Batu.
“Terkait penyelesaian Bandara Kediri dimana PT.Gudang Garam Tbk selaku pengembangnya, disampaikan untuk total lahan untuk project hanya kurang sekitar 0,4%. Jadi saya rasa Gudang Garam sudah mengkomunikasikan dengan pihak-pihak yang terkena pembebasan lahan dan progresnya sudah cukup baik. Targetnya nanti di tahun 2023 mendatang sudah mulai commercial flight,” urai Mas Dhito, (24/4/21).
Sejauh ini untuk progres Bandara Kediri di tahun 2021 sudah masuk 51%. Dimungkinkan awal tahun 2023 proyek bandara sudah rampung 100 persen. (Kom/adv)
Tinggalkan Balasan