Mungkinkah Ada Permainan Sekadar ‘Pinjam Bendera’ ?
Menelisik Mangkraknya Pembangunan Alun-Alun Kota Kediri (3)
Oleh : Imam Subawi
Wartawan Kediri Post
KEDIRI- Pembuat gambar rencana Pembangunan Alun-Alun Kota Kediri, yang kini sedang mangkrak, ditemukan indikasi adanya kemungkinan, bahwa pembuat gambar rancangan alun-alun, atau Detail Engineering Detail (DED) yang digunakan Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan, dan Pertamanan (DLHKP), yang di dalamnya termasuk memuat spek bangunan, bukan pemenang tender itu. Tetapi orang lain ? yaitu Andra Martin. Betulkah?
Berdasarkan data LPSE Kota Kediri, dengan satuan kerja DLHKP, pemenang tender pembuatan DED alun-alun adalah PT. Surya Unggul Nusa Cons, dari Madiun, dengan nilai Rp 935,9 juta atau Rp 1 miliar kurang sedikit. Namun, di kalangan sebagian pelaku kerja bidang konstruksi dan gambar-gambar desain di Kediri, berkembang isu bahwa pembuat DED adalah Andra Matin.
Hasil penelusuran digital yang dilakukan, memang ditemukan nama Andra Matin, sebagai arsitek asal Bandung, Jawa Barat. Namun, apakah yang dimaksud Andra Matin, perancang gambar Alun-Alun Kota Kediri, yang mangkrak sekarang ini, adalah Andra Matin yang ini atau bukan, masih butuh beberapa konfirmasi detail. Misalnya, apakah Andra Matin merupakan salah satu karyawan atau desainer konstruksi di PT. Surya Unggul Nusa Cons, atau Andra Matin merupakan pemilik saham pemenang tender itu, atau mungkinkah pemenang tender hanya ‘dipinjam bendera’ atau seperti apa sebenarnya yang terjadi? Jika terjadi ‘pinjam bendera’ siapa yang meminjam? Pihak Andra Martin, atau DLHKP? Lalu, kenapa pemenang tendernya PT. Surya Unggul Nusa Cons, tapi DLHKP dan DPRD bersedia menerima, saat Andra Matin memberi paparan? Apakah ada yang meminta Andra Matin menyampaikan paparan gambar?
Katino, wakil ketua DPRD Kota Kediri, saat ditemui Kediri Post, membenarkan bahwa yang memberi paparan soal rancangan gambar alun-alun di DPRD Kota Kediri saat itu, sebelum alun-alun mulai dibangun, memang dari Andra Matin, Bandung. “Ya… Andra Matin, dari Bandung seingat saya,”kata Katino, saat ditanya soal pembuat gambar rancangan alun-alun.
Saat ditanya tentang bahwa di LPSE pemenang tender DED Alun-Alun Kota Kediri bukan Andra Matin, tapi PT. Surya Unggul Nusa Cons, dari Madiun, Katino mengaku tidak tahu. Yang dia tahu, yang memaparkan gambar di DPRD Kota Kediri adalah dari Andra Matin. “Wah… tidak tahu kalau itu (pemenang tender DED,red). Mengapa menggunakan Andra Matin, alasannya dulu, karena sudah mendunia,”tandas Katino.
Endang Kartika Sari, Kepala Dinas PUPR Kota Kediri, saat ditanya tentang para pemenang tender proyek alun-alun, juga mengaku tidak tahu menahu. Sebab, pihaknya hanya menerima gambar dan hasil tender itu untuk dilaksanakan. “Kita hanya menerima hasil tendernya, kemudian kita ya hanya melaksanakan sesuai hasil tender itu,”kata Endang.
Sementara itu, Imam Mutakin, Kepala DLHKP Kota Kediri, saat dilkonfirmasi menjelaskan, penyusun gambar DED alun-alun adalah PT Surya Unggul selaku pemenang tender. Adapun keterlibatan Andra Matin dalam penyusunan DED adalah sebagai tenaga ahli yang direkrut Pemkot Kediri. (mam/bersambung)
Tinggalkan Balasan