Kediri-Pemerintah Kabupaten Kediri menggelar aksi Kampanye Pencegahan dan Penurunan Stunting. Kegiatan yang diikuti oleh ratusan orang tersebut bertempat di depan Taman Hijau SLG, Jum’at (27/9). Dibuka oleh Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno dengan ditandai pelepasan burung merpati bersama para tamu undangan lainnya.
Hadir pada acara tersebut Dandim 0809 Kediri Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno, Polres Kediri, perwakilan anggota DPRD dan Ketua TP-PKK.
Kegiatan kampanye ini merupakan komitmen Pemerintah bersama masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan dalam menanggulangi masalah kekurangan gizi dan stunting di Kabupaten Kediri. Dalam sambutannya, Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno menghimbau kepada para petugas kesehatan agar selalu mencanangkan pemberian ASI esklusif bagi bayi dan tidak menganjurkan pemberian susu formula.
Beliau menjelaskan saat ini stunting merupakan persoalan yang harus segera ditangani. Sejak bayi dalam kandungan sampai usia 1000 hari adalah usia penting untuk pertumbuhan anak, baik fisik maupun kecerdasan otaknya. Maka dari itu asupan gizi harus benar-benar diperhatikan.
“Saya titip pesan kepada para ibu, bahwa kodratnya adalah menyusui anak sejak lahir dengan memberikan ASI ekslusif. Godaan susu formula sangat menggiurkan, jadi jangan sampai tergoda. Untuk anak usia 0-2 tahun, saya harap tidak mengkonsumsi susu formula. Kepada para petugas kesehatan yang ada di puskesmas, tingkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” kata Bupati.
Bupati Haryanti menambahkan, mamasuki musim penghujan, semua harus mewaspadai demam berdarah dengan senantiasa menjaga kebersihan lingkungan. Jaga kebersihan dengan 3 M Plus bagi para kader jumatik.
Apresiasi datang dari Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, drg. Fitria Dewi, MSi. Menurutnya, kehadiran semua pihak termasuk Bupati Kediri dan Dandim merupakan support yang luar biasa untuk mencegah dan menurunkan angka stunting di Kabupaten Kediri. Dengan mencegah stunting impian para orang tua dan cita-cita anak akan dapat tercapai.
“Implementasi nyata telah dilakukan Pemkab Kediri dengan bergerak bersama-sama untuk mencegah dan menurunkan angka stunting di Kabupaten Kediri. 1000 hari pertama kehidupan, kesehatan seorang ibu hamil itu akan menjadi penentu bagaimana generasi akan menjadi unggul,” ujar drg. Fitria
Jika semua bagus, kecerdasan tumbuh kembang anak juga semakin bagus, dan generasi kedepan juga semakin unggul. Dengan kegiatan ini hasilnya bukan untuk hari ini atau besok, melainkan 10-15 tahun kedepan. (Kom)
Tinggalkan Balasan