PKB Diragukan, Siapa ‘Berani’ Lawan Dhito ?
KEDIRI- Menjelang perhelatan Pemilihan Bupati Kediri 2024, dinamika politik di Kabupaten Kediri, terasa mulai menghangat. Spekulasi apakah di Pilkada 2024 ini akan terulang hanya satu pasangan calon dengan lawan bumbung kosong, atau ada yang ‘berani’ menantang Dhito?.
Pada bursa kandidat, setidaknya sudah ada 2 kandidat bakal calon Bupati Kediri yang muncul ke permukaan, dan diprediksi sama-sama memiliki kekuatan seimbang, yaitu Denny Widyanarko, bos rokok Tajimas, yang berposisi sebagai penantang dan Hanindhito Himawan Pramana alias Dhito, sebagai petahana.
Sebenarnya, masih ada satu nama lagi yang sering disebut-sebut akan maju sebagai Calon Bupati Kediri, yaitu Yogi Rahmadi, menantu mantan Bupati Kediri, Sutrisno. Nama Yogi Rahmadi ini, ditengarai sebagai salah satu penerus ‘kerajaan’ atau dinasti politik Sutrisno.
Satu sisi, prediksi kemungkinan head to head antara Denny Vs Dhito, dalam perebutan tahta Bupati Kediri 2024, ini bisa dilihat dari keseriusan Denny untuk melobi dan mendaftarkan diri sebagai Calon Bupati Kediri di beberapa partai, antara lain PKB, NasDem, dan Demokrat.
Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Kediri, Lutfi Mahmudiono, saat dikonfirmasi menjelaskan pihaknya akan mengirimkan dua nama pendaftar Calon Bupati Kediri, Denny dan Dhito, ke DPW Partai NasDem. “Hari ini (Senin, 13 Mei 2024,red), dua-duanya (Nama Denny dan Dhito,red), kita kirim ke DPW,”ujar Lutfi, saat dikonfirmasi melalui saluran seluler.
Berkas yang dikirim NasDem ke DPW NasDem Jawa Timur itu, hanya nama Bakal Calon Bupati yang dikirim, tidak termasuk dengan pasangannya atau Calon Wakil Bupatinya. “Hanya Cabup (Calon Bupati,red),”tandas Lutfi.
Sementara itu, ketua DPC PKB Kabupaten Kediri, Sentot Djamaluddin, saat dikonfirmasi menjelaskan pihaknya tidak akan membuka pendaftaran Calon Bupati / Wakil Bupati. Hanya, dia membenarkan bahwa nama Denny merupakan salah satu nama yang diundang oleh PKB untuk mengikuti pembekalan Calon Kepala Daerah yang akan diusung oleh PKB di Surabaya, beberapa hari lalu. Hanya saja, bukan hanya Dennya yang hadir saat itu, nama Dhito juga ikut hadir di acara tersebut. “Ya,”kata Sentot, saat ditanya apakah Dhito juga hadir dalam acara pembekalan yang dihadiri Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar itu.
Hanya saja, sebagian orang masih meragukan apakah PKB benar-benar akan ‘berani’ mengusung calon Bupati sendiri, di luar Dhito. Mengingat, sepanjang Sejarah berdirinya PKB, baru sekali PKB mengusung calon Bupati Kediri sendiri, yaitu di zaman (alm) Sulaiman Lubis. Kebetulan, saat itu Sulaiman Lubis yang bergandengan dengan Sunardi, kalah dalam pemilihan. Selain itu, PKB selalu mengambil posisi ‘aman’, yaitu Wakil Bupati, berkoalisi dengan PDIP. Menanggapi keraguan sebagian masyarakat ini, Sentot menjawab dengan santai. “Orang berpendapat boleh saja,”katanya.
Secara potensi, Denny lebih dekat dengan PKB, mengingat istrinya, Ria Purbawati, merupakan salah satu Caleg terpilih dari PKB dengan suara terbanyak di Kabupaten Kediri pada Pemilu 2024, yaitu 19. 200 suara, disusul Sentot Djamaludin dengan 16 ribu suara . Mungkinkah PKB benar-benar berani mengusung Calon Bupati Kediri sendiri di luar Dhito?. (mam)
Tinggalkan Balasan